Tiga puluh sembilan tahun usiaku dan banyak orang bilang, “Udah tua loe, Don!”
Ya memang tak muda lagi tapi percayakah kamu bahwa umur itu anugerah? Yakinkah kamu bisa hidup sampai seumurku? Atau kamu lebih percaya bahwa kedewasaan lah yang anugerah mengacu pada pepatah lama yang berkata, “Tua itu pasti, dewasa itu pilihan”?
Saranku, jangan percaya pada pepatah itu karena di dunia ini, mana ada yang pasti?
Hidup ini misterius, Kawan!
Ada beberapa kawanku yang tak bisa mencapai usia 39 tahun dalam hidup karena dipanggil Tuhan. ?Lantas kalau demikian darimana asalnya kepastian tentang tua itu datang?
Jadi, kalau ada orang yang lebih tua merayakan ulang tahun, jangan mencibir bahwa mereka menua, karena belum tentu kamu diberi karunia usia sampai setua mereka :)
Aku mensyukuri pertambahan usia yang ke-39 ini.
Sejak semalam ada begitu banyak doa yang disampaikan kawan-kawan maupun pembaca blog ini dari berbagai kanal komunikasi; mulai dari Facebook, WhatsApp, Linkedin, SMS hingga sambungan telepon!
Kebanyakan mendoakan tentang kebahagiaan, kesehatan dan semangat untuk terus berkarya salah satunya melalui tulisan yang setiap hari kubagikan.
Tapi sungguhpun itu semua adalah kado terindah, aku ingin berbagi tentang satu hal. Sejak akhir tahun 2015 silam, aku berdoa kepada Tuhan supaya aku tak hanya diberi panjang umur lengkap dengan ‘piranti pendukung’ seperti yang diterakan dalam doa kawan-kawan di atas, tapi lebih dari itu, aku mohon supaya Ia menunjukkan kepadaku apa yang harus kulakukan dalam hidup.
Apa yang Ia kehendaki melalui keberadaan diriku lengkap dengan segala kelebihan dan kekuranganku. Jadi, doakanlah juga semoga aku bisa semakin mengerti dan menyelami serta mencari Tuhan dalam setiap jengkal langkah hidup yang sudah, sedang dan akan kujalani. Dan apapun itu, semoga aku tak pernah lepas dari semangat untuk memuliakan namaNya melalui segala hal yang kukerjakan.
Sekali lagi terima kasih! Kiranya Tuhan sendiri yang melipatgandakan berkat untuk kalian semua.
Aku menua dan kalian boleh melanjutkan cibiran ‘tua’ kepadaku. Selain pertanyaan ‘Emang loe yakin bisa hidup sampai seumur gue?‘ hal lain yang ingin kutanyakan adalah, “Kamu yakin saat setua aku dan kamu bisa lebih keren dari aku?” Hahaha….
Salam sayang,
DV
ah! Kamu BARU 39…. belum tua! Kalau aku yo emang sudah (lebih) tua hahaha.
Dan 39 dibaca dalam bahasa Jepang adalah SAN (3) KYU (9) Sankyu…pelafalan orang Jepang terhadap kata THANK YOU.
ulang tahun penuh syukur…
aku juga bersyukur mempunyai teman seperti kamu yang “nggilani” hahaha
Kowe wes dewasa durung? hehehehe
Amin ??
bhkakakaka.. pertanyaan berat iku sing kedua, bisakah sekeren dikau kwkwkwkw..
nek sing pertama, bisakah mencapai usia itu, rasanya hanya Gusti Allah sing iso njawab, bukan kehendak pribadi :)
Power….lanjutkan mas DV
God Bless
ga ditambah dropping mic setelah pertanyaan kedua ?