• Skip to primary navigation
  • Skip to main content

Donny Verdian

superblogger indonesia

  • Depan
  • Tentang
  • Arsip Tulisan
  • Kontak

Tak bisakah kalian diam barang sejenak?

25 Juli 2013 8 Komentar

Ketiadaan diam adalah tanda komunikasi yang dipenuhi kata-kata; tak seimbang. Diam tidak mengartikan kita meninggalkan pembicaraan, justru sebaliknya memberikan ruang untuk masuk lebih dalam; mencerna kata-kata dalam keheningan.

Coba perhatikan talk show di televisi akhir-akhir ini.?Acara-acara itu kehilangan diam karena kebanyakan ketika seorang bicara, lawan langsung meluncurinya dengan kata-kata pula sehingga alih-alih mendengar apa isi pesan dari keduanya, penonton disuguhi suara ?blekuthuk blekuthuk? seperti kaset kusut hasil dari riuhnya kata-kata mereka yang tumpang tindih!

Sementara sang pembawa acara seolah ada di sana bukan untuk melerai dan menciptakan diam melainkan menggaduhkan acara lewat gemuruh bunyi itu tadi.?Untunglah kita diberi kuasa untuk membuat mereka diam. Bukan dengan membungkam mulut ataupun menyiram teh, tapi dengan mematikan saluran televisi.

Terpujilah Tuhan Teknologi mengalahkan congor politisi dan bangsat media!

learning to communicate is learning to listen and contemplate as well as speak.
(Benedict XVI)

Sebarluaskan!

Ditempatkan di bawah: 150 kata, Cetusan

Tentang Donny Verdian

Donny Verdian born in Indonesia, 20 Dec 1977. He moved to Sydney, Australia in 2008. Donny is a songwriter, singer and musician. He's also known as Superblogger Indonesia.

Reader Interactions

Komentar

  1. didut mengatakan

    25 Juli 2013 pada 2:17 pm

    bbrp hr ini udah gak ngetweet, enak rasanya sekali2 diem di timeline :)

    Balas
    • DV mengatakan

      29 Juli 2013 pada 11:20 am

      Hmmm.. tenane? :))

      Balas
  2. Fotodeka mengatakan

    25 Juli 2013 pada 2:23 pm

    beberapa hari ini aku ngtweet pake akun baru tanpa following dan followers.. betapa nistanya diriku :(

    Balas
    • DV mengatakan

      29 Juli 2013 pada 11:20 am

      Hakhakhakhak!

      Balas
  3. pety puri mengatakan

    27 Juli 2013 pada 11:19 am

    menjawab pertanyaan di judul: bisa :)

    Balas
    • DV mengatakan

      29 Juli 2013 pada 11:21 am

      OK :)

      Balas
  4. Made Wirautama mengatakan

    29 Juli 2013 pada 9:44 am

    Di media sosial, belakangan ini saya justru merasa lebih banyak diam. Tetep akses tiap hari tapi ya cuma cuci mata aja.

    Balas
    • DV mengatakan

      29 Juli 2013 pada 11:21 am

      Hebat. Saya nggak bisa, inginnya selalu cuap-cuap.. narsis :)

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

  • Depan
  • Novena Tiga Salam Maria
  • Arsip Tulisan
  • Pengakuan
  • Privacy Policy
  • Kontak
This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish.Accept Reject Read More
Privacy & Cookies Policy

Privacy Overview

This website uses cookies to improve your experience while you navigate through the website. Out of these cookies, the cookies that are categorized as necessary are stored on your browser as they are essential for the working of basic functionalities of the website. We also use third-party cookies that help us analyze and understand how you use this website. These cookies will be stored in your browser only with your consent. You also have the option to opt-out of these cookies. But opting out of some of these cookies may have an effect on your browsing experience.
Necessary
Always Enabled
Necessary cookies are absolutely essential for the website to function properly. This category only includes cookies that ensures basic functionalities and security features of the website. These cookies do not store any personal information.
Non-necessary
Any cookies that may not be particularly necessary for the website to function and is used specifically to collect user personal data via analytics, ads, other embedded contents are termed as non-necessary cookies. It is mandatory to procure user consent prior to running these cookies on your website.
SAVE & ACCEPT