Selamat memperingati hari blog nasional

27 Okt 2015 | Harblognas

Selamat Hari Blog Nasional!
Selamat untuk kita semua karena menurut apa yang diutarakan Ndorokakung kepadaku, hari ini layak dirayakan oleh siapapun yang peduli pada blog! Tak terkecuali, aku, kamu dan mereka.

Hari blog nasional juga layak dirayakan untuk para mantan blogger baik mereka yang telah meninggal dunia maupun yang masih hidup tapi memutuskan untuk ?move on? dan tidak ngeblog lagi.

Bagaimana dengan para blogger yang masih hidup dan ngeblog? Sudah barang tentu layak untuk diselamati juga.

Adapun syarat untuk menjadi blogger itu sejatinya mudah, kian mudah.
Tinggal bikin di wordpress, lima menit jadi. Tempel gambar makanan, postang-posting lima cerita soal makan di sana-sini lalu sebarkan ke social media dan kitapun siap menerima tawaran makan siang gratis, dinner cuma-cuma dari hotel dan resto sebagai ?. blogger kuliner!

Eh masih gak percaya kalau bikin blog dan jadi blogger itu bener-bener gampang?
Tinggal buka blogspot, daftar dan bikin blog hmmm lima menitan lah jadinya! Pasang foto tempat tujuan wisata dalam dan luar negeri, postang-posting cerita soal liburan ke sana-sini lalu siarkan ke pengikut-pengikutmu di social media dan siap terima ajakan piknik gratis dalam dan luar negeri sebagai?. *drum roll*…. blogger wisata!

Syukur-syukur bikin buku. Masalah mutu dan laku-tidak-laku itu bukan hal yang perlu!

Makanya aku semakin mengimani apa yang (lagi-lagi) dikatakan Ndorokakung kemarin bahwa terciptanya peluang usaha yang lebar adalah salah satu kontribusi blog dan blogger yang terbesar!

Untukku pribadi, Hari Blog Nasional tak terlalu signifikan artinya selain bahwa hari ini adalah hari selasa dan ini berarti dua hari lagi aku harus merilis tulisan baru di sini. Demikian juga dengan risalah akhir pekan dan senin depannya menulis lagi, kamis lagi, sabtu/minggu lagi, kamis lagi dan seterusnya seperti yang sudah-sudah dan yang akan-akan!

Tapi aku ingin menggunakan kesempatan ini untuk bicara tentang sesuatu dan sesuatu itu adalah rencanaku.

Jadi per 20 Desember 2015 mendatang, aku akan menghentikan penggunaan domain name ini, donnyverdian.net sebagai domain utama blog ini. Aku akan berganti ke sebuah domain name baru.

?Kenapa??
?Pengaruhnya apa??
?Kok??

Nggak ada apa-apa. Ini siklus normal dan bukan kali pertama aku melakukannya.

Sepanjang tiga belas tahun aku sudah tiga kali berganti domain name. Mulai dari Donnie.or.id lalu DonnyVerdian.com dan kini DonnyVerdian.Net yang akan segera berganti setelah delapan tahun ?bertugas?.

Ini hanya soal peremajaan. Tiada lain!
Sebagai blogger yang terus konsisten ngeblog, aku butuh penyegaran terus-menerus.

Sebagian orang membaca ini sebagai caraku untuk mempertahankan ?kegelisahan?; ungkapan lama dalam dunia seni budaya dimana seorang seniman/budayawan merasa selalu perlu untuk tidak berada dalam zona nyaman supaya menghasilkan karya-karya yang terus bermutu. Tapi tentu aku belum sampai level seniman apalagi budayawan.

Ini lebih ke soal ganti baju.
Tak ubahnya seperti cara kalian mengganti warna cat gapura masuk gang menjelang tujuh belasan, senada dengan usaha kecil kalian mempersiapkan Natal dengan menanam pohon cemara di halaman rumah lalu memberinya lampu hiasan? Tak beda? sama!

Lalu apa yang terjadi pada 20 Desember 2015 saat kalian mengetikkan donnyverdian.net di browser? Tidak akan terjadi apa-apa kecuali domain name ini akan di-redirect ke domain name baru lalu kamu akan tetap dihantarkan ke blog paling konsisten dan paling keren se Indonesia Raya ini!

Lalu apa domain barunya nanti? Tunggu saja tanggal mainnya!

Yang pasti, nikmatilah hari ini!
Selamat menggelorakan blog! Selamat menulis blog, membaca blog, ngrasani blog, ngaku-ngaku bisa ngeblog dan segalanya pokoknya? blog!

Sebarluaskan!

5 Komentar

  1. Selamat hari blog. Profesi baru bermunculan dari sini.

    Balas
    • Ora. Aku kan dudu wong indonesia :)))

      Balas
  2. Selamat Hari Blog Nasional, selamat berganti domain, semoga semakin sukses, salam :)

    Balas
  3. aku masih kangen bisa membaca postingan-postingan blog Paman Tyo.
    padahal ya bisa lancar interaksi lewat sebuah mailing list ataupun berjumpa tapi aku tetep kangen baca post-post beliau.

    “ngeblog itu sesempatnya aja dut, kl gak sempet ya gak usah ngeblog” katanya, salah satu yang aku jadikan panutan untuk seorang blogger

    *curhat buat hari blogger nasional*

    Balas

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.