Kiamat itu? Ngeri-ngeri sedap!

18 Nov 2018 | Kabar Baik

Saat-saat menjelang masa Advent kita kenal sebagai saat dimana kebanyakan Kabar Baik yang dibacakan adalah tentang akhir zaman. Entah dengan kalian, tapi sejak dulu, kalau bicara tentang akhir jaman, aku kadang kesulitan mencari dimana ?kabar baik?-nya :)

?Dasar! Kamu tak punya iman! Katanya penulis Kabar Baik tapi kok dengar kiamat aja ngeper, Bro?!? begitu kata seorang temanku. Tapi kalau sudah ngeper, apa saja yang kudengar, sebaik apapun itu ya masuk kuping kiri keluar kuping kanan ya? Hahaha!

Kiamat atau akhir zaman bagiku mengerikan. Kengerian yang pertama adalah karena kita akan mengalami hal yang tidak biasa!

Seperti yang dikatakan Yesus hari ini, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya! (lih. Markus 13:24). Bisakah kamu bayangkan saat bangun pagi tapi gelap dan matahari hilang? Lalu bagaimana dengan tumbuh-tumbuhan, hewan dan kita semua? Belum lagi dikatakan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang! (lih. Markus 13:25). Aduh! Ketiban bola saja bisa pusing, ketiban bintang? Apakah kita masih sempat merasa pusing?

Kengerian yang kedua adalah karena kita tidak pernah tahu apa yang menjadi keputusan Tuhan atas hidup kita selama ini! Yesus, pada kedatanganNya yang kedua adalah sebagai hakim yang Maha Adil! Ia akan menghakimi setiap dari kita dan setiap dari apa yang pernah kita pikirkan dan lakukan di dunia!

Kalau selama ini kita pikir apa yang kita lakukan sudah sesuai dengan kehendakNya, pada saat penghakiman itulah segala pemikiran kita itu dapat dibuktikan benar-salahnya.

Kalau benar? Masuk surga! Kalau tidak benar? Adakah waktu untuk mengerjakan hal-hal kebenaran padahal langit dan bumi sudah berlalu sementara tungku api neraka sudah menjilat-jilat tiada tara!

Ngeri bukan?

Kalau kalian tidak ngeri ya hebat! Tapi bicara soal kiamat dan kematian aku memilih untuk tak jadi hebat! Kehebatan sehebat apapun tak diperlukan di sana! Kerendahdirian, kepasrahan sekaligus iman yang tebal adalah kunci.

Jadi? Mari ngeri bersama-sama, ngeri-ngeri sedap menghadapi kiamat!

Sydney, 18 November 2018

Jangan lupa isi Survey Kabar Baik 2018. Hasil isian kalian dalam survey tersebut sangat mempengaruhi bagaimana pola tulisan dan distribusi renungan Kabar Baik ini akan berkelanjutan. Klik di sini untuk informasi selengkapnya!

Sebarluaskan!

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.