Kabar Baik Vol. 25/2017 – Layakkah kita menghukum sesama? Layak, asalkan…

25 Jan 2017 | Kabar Baik

Kabar Baik Hari Ini, 25 Januari 2017

Markus 16:15 – 18
Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.

Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.”

Renungan

Kita diutus untuk menyebarkan dan memberitakan Kabar Baik, Injil karena kita percaya kepadaNya.

Secara gamblang, Yesus memberikan tanda-tanda yang menyertai, mulai dari pengusiran setan, berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru, memegang ular, tidak mendapat celaka dan menyembuhkan orang sakit. Semua dilakukan demi namaNya.

Yang menarik adalah, adakah kita diberi hak untuk menghukum mereka yang tak percaya?

Tidak, Don! Penghukuman itu hak Tuhan!
Oh ya? Tapi kenapa ada begitu banyak orang yang mengaku pandai beragama malah menghukum dan menghakimi?

Ya itu salah, Don! Kita ini kan cuma penyampai pesan, bukan hakim yang menghukum!

Hehehe, benar! Tapi kalau mereka memaksa? Kenapa sesekali kita nggak sesekali mencoba ‘ikut’ dalam aturan permainan mereka? Begini, anggap saja mereka berhak untuk menghukum orang lain yang tak percaya. Aku setuju mereka diberi hak itu ASALKAN… sekali lagi ASALKAN mereka sendiri sudah tak berdosa dan percaya seratus persen kepadaNya. Persoalannya sekarang, adakah mereka sudah mendapati diri mereka benar-benar tak berdosa dan benar-benar percaya?

Setiap orang yang sudah suci dan sudah tak bisa berbuat dosa lagi, ia harus memiliki pribadi yang tepat dan utuh seperti Yesus karena Ia adalah suci dan tak mampu untuk berbuat dosa. Nah, kalau kamu sudah sepertiNya, kamu tentu tak perlu menghukum karena Yesus pun tak pernah menghukum. Ia malah menyelamatkan, bahkan orang-orang yang mendera dan membunuhNya pun, Yesus memohonkan ampun kepada Bapa semata karena menurutNya, orang-orang itu tak tahu apa yang mereka lakukan.

Jadi? Masih mau menghukum sesamamu yang kamu anggap tak percaya? Masih mau menghakimi mereka?

Sebarluaskan!

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.