Gear-nya DV

16 Sep 2016 | Digital

Ide awal ‘memamerkan’ gear sehari-hari yang kupakai untuk bekerja dalam vlog ini berasal dari vlog para musisi yang suka share (oleh sebagian dianggap pamer) gear yang mereka pakai. Mulai dari gitarnya merk apa (musisi = gitaris hahaha!), ampli-nya, pedalboard-nya serumit apa…

Nah, kenapa aku nggak bikin? Profesiku toh sebagai UX Consultant adalah profesi kreatif sama halnya seperti mereka, para musisi itu. Kami, selain memerlukan skill dan pengalaman, juga perlu alat-alat penunjang kerja yang mumpuni meski tak sekalipun kami boleh bergantung pada ke-mumpun-annya.

Kenapa? Karena bagaimanapun juga rule ‘man behind the gun’ berlaku di sini.
Sebagus apapun alat yang kita pakai, kalau orang yang menggunakannya tak brilian ya sami mawon. Sebaliknya, seburuk apapun alat yang kita pakai hmmm, sebenarnya berpengaruh juga sih hahahaha…

Kenapa? Agak susah membayangkan, misalnya seorang videografer ketika hendak melakukan proses rendering tapi komputernya adalah komputer jangkrik pentium 75. Hello… it’s 2016 gitu loh!
Jadi, seorang pelaku dunia kreatif sudah seyogyanya punya alat kerja pendukung yang bagus untuk mendukung pekerjaan dan karyanya.

Tak perlu lebih banyak cingcong lagi, mari simak vlog terbaruku di bawah ini sambil ditemani lagu ‘Boneka India’ milik PMR (Pengantar Minum Racun) dan “Helli” milik Kak Chicha Koeswoyo.

Oh ya, bagi kalian yang ingin men-download list gear yang kupakai, silakan klik di sini. File dalam format PDF.

Bagi kalian yang tak bisa mengakses youtube video dari halaman ini, silakan langsung klik di sini untuk melihat videonya.

Sebarluaskan!

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.