• Skip to primary navigation
  • Skip to main content

Donny Verdian

superblogger indonesia

  • Depan
  • Tentang
  • Arsip Tulisan
  • Kontak

Ada Orbs di Foto Rumah Ryan?

24 Juli 2008 25 Komentar

Kamu tahu apa itu orbs ?
Dalam dunia fotografi, menurut Wikipedia, orbs adalah penampakan yang biasanya berbentuk bulat,
tidak diinginkan untuk ada dalam frame yang kita ambil.
Terkadang bulatan tersebut meninggalkan jejak, terkesan seperti bergerak.Pada teknologi fotografi digital khususnya untuk penggunaan kamera ultra compact,
orbs disebut juga sebagai orbs backscatter.

Bagaimana orbs backscatter itu terjadi?
Penjelasan secara teknisnya, masih diambil dari Wikipedia, orbs backscatter biasanya terjadi karena konstruksi lensa dan built-in flash yang berdekatan pada kamera
multi-compact tersebut sehingga mengecilkan sudut pencahayaan ke lensa dan otomatis menaikkan refleksi pencahayaan pada partikel-partikel yang hampir tak terlihat
dengan mata telanjang di depan lensa. Oleh karenanya, orbs backscatter bisa dihasilkan dari partikel-partikel seperti debu, bubuk dan partikel cair yang jatuh seperti
misalnya derai air hujan.

Akan tetapi, tinjauan lain yang bersifat non-teknis dan sering beredar adalah bahwa fakta orbs terkait pula dengan kontroversi penampakan hantu,
jiwa-jiwa yang tak kasat mata, energi-energi yang mengambang yang “kebetulan” berada di dalam jangkauan lensa ketika shutter kamera ditekan.

Pernahkah kamu melihatnya? Terlepas dari betul tidaknya pengertian di atas tapi tampaknya aku pernah.
Terbilang setidaknya dua kali aku melihat obyek seperti orbs muncul dalam dua set (bukan dua frame) hasil-hasil jepretanku.
Dan entah kebetulan atau tidak, kedua-duanya terkait dengan peliputan perkabungan.


Pemikiran untuk menuliskan tentang orbs backscatter ini bermula dari ketika aku melihat foto jepretan wartawan Surya (Sutono)
di ruang tengah rumah Ryan alias Very Idam Henyansah di Dusun Maijo,
Desa Jatiwates, Kecamatan Tembelang, Jombang, Jawa Timur yang tampak penuh dengan bulatan-bulatan putih seperti halnya orbs.
Seperti kita ketahui bersama, Ryan adalah terdakwa kasus menghebohkan pembunuhan serial yang kasusnya sedang dikembangkan oleh pihak kepolisian.

Jadi, coba saksikan foto tersebut. Dan karena saya bukan fotografer, saya ingin bertanya kepada Anda tentang obyek yang mirip orbs dalam foto tersebut.

Mengapa ada begitu banyak bulatan putih seperti orbs yang muncul di foto tersebut?

Apakah hal itu disebabkan karena sang wartawan mungkin menggunakan kamera pocket digital?

Kalaupun ia menggunakan kamera pocket digital, apakah ia menggunakan built-in flash-nya ketika menjepret objek?

Atau karena lensa kamera yang digunakan Mas Sutono mungkin tidak terlalu bersih sehingga banyak partikel debu menempel di permukaan
lensanya sehingga membuat tampak partikel itu di dalam gambar ?

Apakah hal itu disebabkan oleh kondisi rumah yang mungkin berdebu sehingga dari debu-debu itulah terbentuk orbs backscatter?

Atau… barangkali Anda tertarik untuk berpendapat menggunakan hal-hal yang bersifat magis dan spiritual mengingat di pekarangan belakang rumah itu ditemukan empat
jenazah yang dugaan terbesarnya adalah korban pembunuhan yang dilakukan oleh Ryan ?

Selamat berpikir, saudara-saudara! Anda boleh berpendapat …

Sumber foto.

Sebarluaskan!

Ditempatkan di bawah: Cetusan

Tentang Donny Verdian

DV, Superblogger Indonesia. Ngeblog sejak Februari 2002, bertahan hingga kini. Baca profil selengkapnya di sini

Reader Interactions

Komentar

  1. Momon mengatakan

    24 Juli 2008 pada 1:56 am

    Bisa juga debu sih, apalagi itu kayaknya lagi banyak orang kan suka terbang2an debunya. Tapi dulu gue pernah moto di Lawang Sewu juga ada orbsnya, tapi nggak putih2 gitu, lebih mirip bola api kamehameha di dragon ball hohohoho :P mau? mau?

    Balas
  2. DM mengatakan

    24 Juli 2008 pada 12:27 am

    Hal-hal yang bersifat magis dan spiritual?
    Spiritual sih enggak. Cenderung menyesatkan malah, bahwa hari Sabtu-Minggu lalu (19-20 Juli)aku pun melihat orbs di Hotel Papandayan Bandung. Penampakan putih itu sedang sakit kepala!

    Balas
  3. Rafki RS mengatakan

    24 Juli 2008 pada 9:21 pm

    Kalau menurut saya sih, bulatan itu lebih mirip lensa kamera yang basah, atau debu yang menempel. Nggak ada yang aneh kelihatannya.

    Balas
  4. windy mengatakan

    24 Juli 2008 pada 10:06 pm

    @DM: iya dan… emang byk bgt penampakan kemaren di bandung… ngintilin kita ajah dr belakang…

    Balas
  5. Donny Verdian mengatakan

    25 Juli 2008 pada 12:08 am

    @Momon: gw kok gak yakin kalo itu debu yah hehehe..
    @Rafki: Pak, kalau lensa wartawan masa yah pake debuan, Pak ?

    Balas
  6. mantan kyai mengatakan

    25 Juli 2008 pada 12:39 am

    atau karena kameranya berembun?

    Balas
  7. remon mengatakan

    25 Juli 2008 pada 5:33 am

    hihihihi… ngga berani mikir yang aneh2 masalahnya setiap malem pulang lewat kuburan yang konon kabarnya pocongnya sering sliweran nggangguin orang lewat. XD

    Balas
  8. nonadita mengatakan

    25 Juli 2008 pada 5:56 am

    lensanya kena cipratan hujan!
    *ga berani mikir serem2*

    Balas
  9. Joice mengatakan

    5 Agustus 2008 pada 1:56 am

    foto-foto di rumah duka tempat oma-ku meninggal kok bersih ya fotonya, gak ada bulatan2 putih2 gitu kok… :p

    Balas
  10. olysus mengatakan

    8 Agustus 2008 pada 11:28 am

    Di edit kali mas…..

    Balas
  11. miss tebak mengatakan

    7 September 2008 pada 10:45 pm

    menurut tebeken saya versi ilmiah,,, kayak nya cie itu debhu or bias cahaya yang terpantul ke lensa kamera.kalo versi mbach doekoenh,,,bisa aja itu arwah” korban ryan jagal yang pengen ikut fot0,yaaaahhh,,,, namanya juga miss tebek, jadi cuma nebak aje!!!!

    Balas
  12. anynomus mengatakan

    15 September 2008 pada 7:03 pm

    itu sih cuma debu, hal seperti ini akan lebih banyak ditemui di pantai, terutama jika penempatan dan kekuatan flash kamera tidak diatur terlebih dahulu.
    atau bisa juga di satu spot ada yang menyebabkan debu2 itu terbang (cth:kain buluk yang ditepuk)lalu lensa kamera yang lembab terkena gumpalan2 debu di spot yang sama, maka alhasil akan seperti itu…
    saya memang percaya pada hal gaib, tapi tidak pada kasus ini…

    Balas
    • DV mengatakan

      15 September 2008 pada 7:03 pm

      Saya menghormati pendapat Anda :)

      Balas
  13. Interior Kantor mengatakan

    8 Oktober 2008 pada 3:45 am

    Saya juga kurang taw…

    Balas
    • DV mengatakan

      8 Oktober 2008 pada 3:45 am

      Samaw!

      Balas
  14. inan mengatakan

    23 Maret 2009 pada 6:33 am

    sepertix itu hax hsl ft yg – memuaskn, krn foto belum kering sdh keciprat air.

    Balas
    • DV mengatakan

      23 Maret 2009 pada 6:33 am

      Ini bukan foto cetak, Mbak:)

      Balas
  15. Vivid mengatakan

    11 Agustus 2010 pada 6:02 pm

    mungkin fotograper-nya blm mandi atau kramas…. pis dech.
    Makasih info-nya kang donny

    Balas
  16. Ririn mengatakan

    18 September 2010 pada 10:05 am

    kalo cipratan air ato debu kyknya mungkin aja….
    tp saya pernah ambil foto di lawang sewu ada hsl foto yg ada orbs seperti foto di rmh Ryan….
    DaRi bnyk foto yg saya ambil hanya ada 1 yg ada orbsnya….
    pdhl pake kamera,waktu dan tempat yg sama…..
    Percaya Ato tdk percaya terserah anda……

    Balas
  17. alisalatiga mengatakan

    4 Oktober 2010 pada 5:35 pm

    Menurut saya itu masih perlu diteliti. Sama seperti ketika ilmuwan jepang menemukan air yang bisa menyimpan pesan, atau ilmuwan amerika yang menemukan bahwa tumbuhan tropis bisa mengeluarkan frekuensi diatas frekuensi suara.
    Di dunia ini masih banyak hal yang belum kita ketahui, terutama segala sesuatu yang tidak bisa dilihat kasad mata, tidak bisa didengar telinga, tidak bisa diraba dengan perasa, namun sesuatu itu ada.

    Balas
  18. Ikhsan mengatakan

    17 April 2011 pada 6:40 pm

    Susah dipercaya adanya..tapi setelah membaca artikel yg dimuat dsini, saya mulai percaya karena saya mengalaminya langsung. Disaat saya take photo di kelas, dsebuah perguruan tinggi swasta d Padang, awalnya saya tidak melihat adanya bayangan putih yg mirip dengan balon. Tapi stelah beberapa saat kmudian, saya melihat banyak bayangan itu. Langsung saya search info tsb, yang dinamakan dengan Orbs…!!! saya sempat sedikit “Merinding” disaat mengetahuinya……………..

    Balas
  19. pemikir mengatakan

    28 September 2011 pada 3:24 am

    Orbs di rumah Ryan itu berwarna putih. putih berarti orbs itu orbs pelindung sedang melindungi para tetangga Ryan dari pengaruh fisik, jiwa maupun magis jahat Ryan dari dalam rumah Ryan.
    Sedangkan di Amerika yang ladang gandum dekat alirab listrik sering terlihat orbs warna coklat dan lingkaran besar misterius di ladang tersebut. orbs coklat artinya orbs itu sedang terhubung dengan kekuatan bumi yaitu tiang SUTET dan berubah menjadi perak artinya memiliki energi kinetik terhubung dengan alam fisika dan membuat lingkaran di ladang gandum.

    Balas
  20. hendri mengatakan

    6 Februari 2014 pada 12:17 pm

    Berdasarkan pengalaman, saya melihat orbs sebagai energi. Sebagai contoh :
    Orbs warna merah : adalah orbs yang keluar dari mahkluk , dari batu, dari benda magis atau benda yang memiliki energi negatif .
    Orbs warna kuning, hijau, biru : adalah orbs yang keluar dari mahkluk atau dari benda pusaka yang membawa / ?memiliki energi positif, ketenangan, kedamaian dan kegembiraan.
    Orbs warna putih solid (white moon) : orbs jenis ini yang menyerupai bulan purnama ada yg menyebutnya sebagai berkah alam atau energi yang dibutuhkan oleh alam dan manusia. Berkah alam untuk dunia yang bisa memperbaiki kerusakan kerusakan alam yang dibuat oleh manusia baik di atmosfer ( seperti efek rumah kaca, efek manusia berlebih menggunakan lampu pada malam hari, energi hidup pada air, tumbuhan, binatang serta manusia. Sementara untuk manusia sendiri berkah alam diyakini meningkatkan derajat kesehatan manusia. Diyakini bhw white moon datangnya dari luar dunia / ?luar angkasa. saya pernah juga mendokumentasikan orbs sebagai mahkluk gaib yang ciri ciri orbs nya berupa bulat putih dengan pinggiran yang tidak beraturan. Bhw ternyata bisa dibedakan hal hal yang kadang kala orang sering salah dalam menerjemahkan foto gambar orbs. Contoh : partikel debu > kadang partikel debu disebut sebagai orbs, titik air hujan > kadang dianggap sebagai orbs, hewan kecil di malam hari, dan juga pantulan sisi sisi lensa kamera yang terekam kadang disebut sebagai orbs
    Demikian, semoga menambah wawasan.

    Balas
    • DV mengatakan

      6 Februari 2014 pada 3:52 pm

      Apik iki.. Suwun!

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

  • Depan
  • Novena Tiga Salam Maria
  • Arsip Tulisan
  • Pengakuan
  • Privacy Policy
  • Kontak
This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish.Accept Reject Read More
Privacy & Cookies Policy

Privacy Overview

This website uses cookies to improve your experience while you navigate through the website. Out of these cookies, the cookies that are categorized as necessary are stored on your browser as they are essential for the working of basic functionalities of the website. We also use third-party cookies that help us analyze and understand how you use this website. These cookies will be stored in your browser only with your consent. You also have the option to opt-out of these cookies. But opting out of some of these cookies may have an effect on your browsing experience.
Necessary
Always Enabled
Necessary cookies are absolutely essential for the website to function properly. This category only includes cookies that ensures basic functionalities and security features of the website. These cookies do not store any personal information.
Non-necessary
Any cookies that may not be particularly necessary for the website to function and is used specifically to collect user personal data via analytics, ads, other embedded contents are termed as non-necessary cookies. It is mandatory to procure user consent prior to running these cookies on your website.
SAVE & ACCEPT